Jelajah Desa Wisata & Fun Camp Jember : Mampir ke Desa Wisata Kemiri

desa-wisata-jember


Post kali ini masih lanjutan dari Post Jelajah Desa Wisata sebelumnya, dimana tujuan pertama saya dan rombongan adalah ke pabrik asap cair. Nah, destinasi berikutnya yaitu menuju Desa Wisata Kemiri, yang masih berada di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember.

Sebenarnya, sudah dari lama saya ingin pergi ke Desa Wisata Kemiri ini sejak kemunculannya di bulan Maret 2021 lalu. Beberapa kali teman pergi kesana, tapi sayanya yang malah nggak bisa. Dan akhirnya kesampaian di episode Jelajah Desa Wisata bersama Dinas Pariwisata Kabupaten Jember.

Desa Wisata Kemiri di Kecamatan Panti ini lahir dengan bermodalkan nekat dan gotong royong dari warga sekitar. Nggak ada modal atau bantuan dari pemerintah saat itu, semuanya murni karena warga ingin menjadikan desanya lebih maju dan banyak dikenal masyarakat Kabupaten Jember. Sedikit flashback, desa ini pernah diporak-porandakan oleh banjir bandang pada tahun 2006.

Yang menjadi daya tarik pertama kali bagi saya yaitu tulisan KEMIRI yang gede di tengah-tengah sawah, tulisan nama lokasi saat ini sepertinya sudah menjadi magnet bagi siapapun, semacam tulisan Orchard Road di Singapore sana. Meskipun papan nama jalan, tapi ada juga yang foto, termasuk saya hahaha.

Menurut Mbak Hasti, pendamping rombongan Jelajah Desa Wisata Jember kali ini, dulu tempat yang menjadi tujuan pengunjung adalah beberapa petak sawah yang diatasnya dibangun jalanan atau semacam jembatan gantung dari bambu. Dan hanya ada beberapa gazebo saja untuk ngadem. View utamanya tentu saja ngeliatin sawah di sekelilingnya dan ada warung kecil, dimana pengunjung bisa pesan minuman atau mie instan.  Yess, cuman lihat sawah saja tapi boomingnya sampai kemana-mana.
wisata-jember
numpang nampang dulu


Di desa ini juga disediakan paket wisata yang digagas warga sekitar, seperti paket gowes misalnya, kita tinggal bawa sepeda sendiri, terus diajak muter-muter keliling desa dan bisa sekalian pesan dengan paket makannya juga. Jadi kita bisa menikmati olahan makanan dari Desa Kemiri ini, seperti anekan makanan dari  olahan jamur. Tenang saja, saya dikasih bocoran harga juga sama Mbak Hasti, harga paketan yang disediakan murah banget, mulai dari 20ribuan saja. Astagahhh, gimana tuh?

Desa wisata Kemiri ini, berada di lereng Pegunungan Argopuro, nggak heran kalau disepanjang jalan di desa ini, saya bisa melihat dengan jelas view pegunungan dari kejauhan. Ademm banget rasanya.

Kalau teman-teman ada kesempatan main ke Jember, bolehlah main-main ke desa wisata seperti ini.


Comments

  1. waaaah harga paketnya oke bingit ya mba.. uda dapet makan dan icip-icip olahan desa ya...

    Aku ke Jember pernahnya cuma lewatin doang.. Ga pernah bener-bener mampir hahaha... Kalo ada kesempatan.. Bisa nih ya dicoba lan jalan ke situ hehehe

    ReplyDelete
  2. Ya ampuuuun memang cakep sih jembatannya. Aku ga nolak kalo main2 kesini. Suamiku mungkin girang kalo ada kegiatan sepedaan juga mba 😁. Dan Krn aku penyuka jamur, ga nolak sih disuguhin aneka masakan jamur :D.

    Denger kata kemiri, langsung kepikiran Ama kemiri yg bagus buat rambut :D

    ReplyDelete
  3. kusuka yang ijo-ijooo 🍃
    kayaknya menarik banget deh paket wisata gowesnya
    bisa muter-muter dan yang jelas ada yang mandu jadi nggak nyassaarrr hehe

    ReplyDelete
  4. Sebenarnya desa-desa wisata gini banyak ya, di hampir semua daerah ada, di Surabaya aja, dekat tugu pahlawan tuh sering baca kampung wisata, penasaran sebenarnya, tapi belom pernah kesampaian ke sana :D
    Dulu juga waktu masih stay di Jombang, sering banget bolak balik Surabaya-Jombang dan liat ada desa wisata di daerah Mojokerto atau udah masuk Jombang ya itu :D
    Belom pernah sekalipun mampir, dasar ye kami hahaha

    ReplyDelete
  5. Desa wisata Kemiri ini mesti disambangi kalau kapan2 main ke Jember. Suasananya asyik nih serba natural. Harganya juga terjangkau. Enaknya keliling sepeda nih rame sambil menikmati pemandangan 😍

    ReplyDelete

Post a Comment

Terima kasih sudah mampir. Jangan lupa tinggalkan komentar biar saya senang